Friday, August 16, 2013

Budi , Di hati...

Budi bahasa tak dapat di beli,
maaf di pinta tolonglah beri,
Walaupun puisiku tak seindah pelangi,
namun ku ucap tulus nan dari hati.

Lembayung senja kian mengelap,
kapal merapat kembali berlayar,
bagaimana cinta mahu ku ucap,
rindu hati belum terbayar.

Penantian ini begitu lama,
menunggu waktu yang berputar,
masih adakah harapan buat saya,
menuju celah yang kian pudar.

Kapal belayar dilautan cinta,
ombak menerpa badai menghadang,
ingin rasanya untuk di cinta,
tapi hati membuat bimbang.

Ku angkat tangan kutundukan kepala,
mengucap doa juga meminta,
hanya pada Mu Allah yang maha Kuasa,
kuserahkan segenap jiwa dan raga,

Gelap terang suasana,
malam berlalu menjemput pagi,
ku ucapkan salam buat semua.







dari Fan Pages Lakaran PUISI.

0 comments:

Post a Comment